Rabu, 16 Oktober 2019

Gareng, si baik hjati

Gareng adalah keturunan dari Gandarwa, sejenis bidadara, yaitu malaikat (menurut beberapa kepercayaan). Dia adalah makhluk berjenis kelamin laki-laki dan merupakan pemusik, seniman dari dunia para dewa. Musiknya sangat menyejukkan hati, sehingga kita bisa terlena terbawa kedalam kedamaian sejati.

Gareng digambarkan sebagai makhluk dengan kaki pincang, sehingga ketika berjalan dia tidak dapat sempurna. Gareng juga digambarkan mempunyai mata yang tidak sempurna, yaitu mata yang juling, sehingga orang kadang tidak tahu arah fokus pandangan dari Gareng. Tangannya juga tidak sempurna, lebih mudah dibahasakan Ceko. Gareng senang bercanda, setia kepada tuannya, dan gemar menolong orang lain. 

Gareng mempunyai nama lain Pancalpamor, yang artinya menolak godaan duniawi. Jika melihat dari nama ini, maka Gareng adalah sejenis makhluk gaib yang tidak mau kepada kemewahan duniawi. Nama lainnya adalah Pegatwaja, yang artinya sederhana, tidak mau bermewahan. Dia selalu berbuat baik. 

Makna yang bisa kita ambil dari seorang Gareng adalah:
1. Jangan melihat seseorang dari bentuk fisiknya, karena watak tidak tampak dari fisik seseorang.
2. Berhati-hatilah dalam bertindak
3. Jangan suka merampas hak orang lain
4. Saling mengingatkan dalam perbuatan kita
5. Cintailah saudaramu dengan sepenuh hati

Hampir sama dengan Semar, Gareng dimungkinkan juga makhluk berjenis khodam, yang akan senantiasa menjaga tuannya dari bahaya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Saat Prapti pergi

Suatu ketika, Galuh mengajak Prapti menemui Tejo di sebuah rumah makan, di sekitar tempat wisata alam. Mereka akhirnya memutuskan untuk m...