Purnama di bulan
Ramadhan 1433 H terjadi pada hari Kamis, tanggal 2 Agustus 2012. Apa artinya?
Silahkan anda pikirkan dengan mencermatinya.
Purnama sendiri
mempunyai arti kesejajaran posisi matahari dan rembulan dengan membentuk sudut 1800,
yang biasanya terjadi saat maghrib dimana posisi matahari berada di ufuk barat
dan rembulan di ufuk timur.
Orang Jawa biasanya
mempunyai pandangan bahwa bulan purnama pasti terjadi pada tanggal ke-15
penanggalan komariyah. Hal itu logis karena kebanyakan usia bulan komariyah
adalah 29 – 30 hari. Kalau dihitung dengan pola pikir orang awam, maka bulan
purnama biasanya terjadi pada malam ke-15.
Sebagai contoh; jika
penaggalan pada bulan tertentu adalah 29 hari, maka jika kita bagi dua hasilnya
adalah 14,5. Angka 14,5 ini menunjukkan hari ke empatbelas, tetapi lebih
setengah hari, yang bisa diartikan sebagai malam ke 15. Fase fullmoon adalah
selama 24 jam, yang berarti pada saat maghrib hari ke-15 bulan diufuk timur
masih terlihat pada fase 100%.
Jika hari pada bulan itu adalah 30 hari, maka 30 dibagi 2 hasilnya adalah 15, alias hari ke-15. Pada saat itu fase bulan purnama adalah 100%.
Maka tidak salah kalau
orang Jawa (Ilmu titen) mengatakan bahwa kalau bulan purnama (mbulane ndadari)
pasti jatuh pada hari ke-15. Hal inilah yang digunakan orang dengan ilmu titen
untuk mengetahui kapan tanggal 1 bulan komariyah yang benar.
Walaupun metode ini ada
kesalahan, tetapi juga tidak salah total. Karena ada pembuktian yang
membenarkan pola pikir mereka. Lalu bagaimana yang benar?
Menurut keilmuan, bulan
purnama bisa saja terjadi pada tanggal 13, 14, 15 dan 16 bulan komariyah. Untuk
penjelasannya silahkan browsing tentang bulan purnama. Disini kita akan
membahas bulan purnama yang terjadi pada bulan Ramadhan 1433 H.
Purnama bulan ini akan mencapai puncaknya pada
Kamis, 2 Agustus 2012 (puasa ke 14-hisab, ke 13-rukyat) jam 10:27 WIB (pagi
hari), saat posisi Bulan di bawah ufuk orang Indonesia, sehingga Bulan tidak
bisa kita saksikan. Bulan kembali akan saksikan mulai terbit di ufuk Timur pada
Kamis selepas maghrib (mulai hari ke 15-hisab, mulai hari ke-14-rukyat), dan
bentuk bulan benar sudah bulat, karena prosentase illuminasi Bulan masih 100%,
sampai menjelang jam 10 malam, tepatnya jam 21:56.55 WIB.
Kebanyakan
kita akan melihat Bulan sebagai Purnama adalah pada Kamis 2 Agustus 2012,
selepas Maghrib sampai Shubuh (Jum’atnya). Padahal fase 100% Purnama hanya
terjadi pada Kamis selepas maghrib sampai jam 10 malam saja. Jadi hanya sekitar
4,5 jam dari sekitar 12 jam malam itu. Lihat gambar di bawah:
Fase Purnama Ramadhan 1433 H
Dengan membaca artikel
diatas, maka anda dapat menyimpulkan sendiri dengan bijak, tanpa ada keinginan
intuk memberi Justice siapa yang salah dan siapa yang benar, karena kebenaran
hanya milik Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar